SUMSUM UBUN-UBUN
HAMPIR HABIS BAHASA TIDAK KUTEMUKAN LAGI AKSARA AKU MENUNGGU DALAM GEMPITA OLENG TERJEPIT SUMSUM TULANG TANPA SARAF PALU TELAH KAU GENGGAM MENGAYUN KE LINGKARAN UBUN-UBUNKU SEMBARI KAU MUNTAHKAN LIDAH-LIDAH API MEMFONIS, MENGABAIKAN INTERUPSI MEMANG BUMI TELAH BERSEKONGKOL DENGANMU NAMUN KAU LUPA KALAU BUMIMU HANYA BUTIRAN SEMESTA YANG SEBENTAR LAGI TERLEPAS DARI ORBIT MELESAT HILANG BAGAI BINTANG MATI MENELAN WAKTU DAN MASSA SENDIRI DALAM SENYAP MERAYAP ******* LANGIT YANG MEWARNI ENGKAU UBAH MENJADI SELUBUNG MENDUNG BAGAI RIAK GESEKAN PALUNG SEPERTI KECIL, NAMUN MERAYA PADA SEBUAH TANJUNG MENGENALMU BAGAI MENYUSUN MUSIM-MUSIM YANG BERLALU PADA SEBUAH WAKTU YANG PERNAH KUBUANG NAMUN JUGA TERKAIS BERTEPI SEPERTINYA AKAN LEBIH BAIK JIKA TELAH TERLIHAT JALAN SUDAH MULAI DIGULUNG.