JEJAK LANGKAH FORKESET
Sederhana saja namanya. FORKESET. Sebuah akronim dari Forum Kesenian Seteluk adalah sekumpulan anak-anak, remaja, mahasiswa, guru, orang tua, pegawai negeri, pegawai kontrak, pegawai sukarela yang berasal dari kecamatan Seteluk dan memiliki keinginan untuk mengapresiasi hidup untuk disyukuri dan dilakoni dengan indah. Hidup di dunia itu sekali dan mesti dirayakan. Begitulah prinsipnya. Dirayakan, bukan berarti hura-hura, tetapi disyukuri sebagai suatu anugerah yang mesti dibagi. "Atas nikmat Tuhanmu, hendaknya kamu menyebut-nyebutnya"
Forkeset umurnya masih dini, dirikan pada Januari 2011 oleh sekelompok pemuda yang ingin membuat perubahan. Mereka ingin melakukan perubahan mulai dari sesuatu yang mereka sukai, yaitu seni musik. Tapi seiring berjalanannya waktu, mereka sadar bahwa seni memiliki scoop yang luas baik itu dalam pendidikan, ekonomi, lingkungan, sosial, budaya, politik, dan keagamaan.
Seni bagi mereka adalah bagaimana mengolah sesuatu yang biasa-biasa saja menjadi sesuatu banget. Alhamdulillah yah, Forkeset sebagai sebuah komunitas seni telah mengadakan banyak kegiatan sosial maupun kegiatan dalam lingkup intern komunitasnya.
Maka tak ada salahnya jika di sini kita tulis saja jejak langkah sang Forkeset selama ini sebagai sarana untuk muhasabah diri dan spirit ke depan.
23 FEBRUARI 2011 : GIVE SETELUK A MUSIC
Pada tanggal 23 Februari 2011 Forkeset mengadakan pentas musik yang bertajuk " Give Seteluk a Music". Acara ini dimeriahkan oleh 30 band mulai dari Utan sampai sekongkang. Acara yang dimulai dari pukul 09.00 Wita sampai pukul 17.00 Wita di Gedung Bulu Tangkis ini sukses menggaet hati masyarakat Seteluk.
Itulah beberapa kegiatan yang dilakukan Forkeset dalam umurnya yang terbilang masih bayi. Tentu saja dalam kegiatannya terdapat bantuan dari beberapa tokoh masyarakat, pemerintah kecamatan, sponsor, pemuka agama dll. Untuk itu Forkeset sangat mengapresiasi hal tersebut. Ke depan organisasi ini diharapkan terus berkiprah dalam memberi kontribusi bagi masyarakat sekitarnya. Maju terus Forkeset !!!
Forkeset umurnya masih dini, dirikan pada Januari 2011 oleh sekelompok pemuda yang ingin membuat perubahan. Mereka ingin melakukan perubahan mulai dari sesuatu yang mereka sukai, yaitu seni musik. Tapi seiring berjalanannya waktu, mereka sadar bahwa seni memiliki scoop yang luas baik itu dalam pendidikan, ekonomi, lingkungan, sosial, budaya, politik, dan keagamaan.
Seni bagi mereka adalah bagaimana mengolah sesuatu yang biasa-biasa saja menjadi sesuatu banget. Alhamdulillah yah, Forkeset sebagai sebuah komunitas seni telah mengadakan banyak kegiatan sosial maupun kegiatan dalam lingkup intern komunitasnya.
Maka tak ada salahnya jika di sini kita tulis saja jejak langkah sang Forkeset selama ini sebagai sarana untuk muhasabah diri dan spirit ke depan.
23 FEBRUARI 2011 : GIVE SETELUK A MUSIC
Pada tanggal 23 Februari 2011 Forkeset mengadakan pentas musik yang bertajuk " Give Seteluk a Music". Acara ini dimeriahkan oleh 30 band mulai dari Utan sampai sekongkang. Acara yang dimulai dari pukul 09.00 Wita sampai pukul 17.00 Wita di Gedung Bulu Tangkis ini sukses menggaet hati masyarakat Seteluk.
Gbr. Salah satu band asal Utan yang sedang perform
Gbr. Panitia acara sedang sibuk berdiskusi mempersiapkan panggung di malam hari
Pentas musik ini menjadi titik tolak tumbuhnya keinginan untuk membangun kesadaran bersama dalam membentuk komunitas yang terorganisir secara profesional.
17 APRIL 2011: TRAINING LEADERSHIP
Melanjutkan program-programnya, pada tanggal tersebut Forkeset mengadakan pelatihan pengembangan diri bagi anggota-anggotanya. Beberapa narasumber dihadirkan sebagai pembicara baik itu dari yang expert dalam seni maupun dalam management SDM. Acara yang dilaksanakan di Aula Kecamatan Seteluk ini dimulai dari pukul 08.00 - 14.00 Wita.
Gbr. suasana training leadership
TANGGAL 6 SEPTEMBER 2011: PARADE MUSIK KEMENANGAN & HALAL BIHALAL
Boleh dibilang acara inilah yang paling berkesan bagi anggota-anggota Forkeset. Betapa tidak acara ini berlangsung dan digagas ketika suasana Ramadhan dan Idul Fitri masih terasa. Beberapa anggota Forkeset yang sedang kuliah di luar KSB pun bisa hadir semua pada acara ini. Acara yang dimulai dari pukul 15.00 sore sampai pukul 23 malam ini diselenggarakan di Lapangan Sepak Bola Kecamatan Seteluk.
Itulah beberapa kegiatan yang dilakukan Forkeset dalam umurnya yang terbilang masih bayi. Tentu saja dalam kegiatannya terdapat bantuan dari beberapa tokoh masyarakat, pemerintah kecamatan, sponsor, pemuka agama dll. Untuk itu Forkeset sangat mengapresiasi hal tersebut. Ke depan organisasi ini diharapkan terus berkiprah dalam memberi kontribusi bagi masyarakat sekitarnya. Maju terus Forkeset !!!
mampir dulu baca-baca cerita bang wahyu....
BalasHapusbanyak juga yang gemar musik disitu hoho peluang bisnis yang baik untuk studio band :P
lho &*%^$%%^%^%& ......
*mencoba memandang dari balik rupiah
spirit.......and be special,do it.. arifah
BalasHapusseharusnya semua kecamatan di sumbawa begini ya..
BalasHapuskedepannya kalau bisa Forkeset adalah pamor yang baik di mata masyarakat......
BalasHapussaya ingin seteluk itu sebagai pusat percontohan entah di bidng seni, lingkungan, serta sosial budaya.... aminnnnnnnnnnnn